GEREJA SALIB SUCI GUNUNG SEMPU
Perkembangan Singkat Gereja
Ketika Kompleks Perumahan Proyek Pengembangan Lingkungan Hidup (PPLH) Gunung Sempu mulai dihuni, sebagian besar warga kesulitan mencari air minum. Untuk memenuhi kebutuhan tersebut warga mencari air di sumur milik Bapak VY. Suhartono seorang prodiakon di Paroki HKTY Pugeran yang tinggal di Dusun Kembaran. Ternyata beberapa warga yang mencari air minum itu adalah orang-orang Katolik, munculnya keinginan untuk berdoa bersama dan diantara mereka yang menanggapi ajakan berdoa bersama itu adalah Bapak FX. Mujiono. Lokasi doa sering berpindah-pindah dan akhirnya dipilihlah tempat yang paling nyaman paling sesuai untuk berdoa adalah Watu Ceper atau Watu Kumalasa, yang sekarang terletak di tengah-tengah lantai gedung gereja. perjumpaan dalam kegiatan doa bersama ini ternyata menimbulkan dorongan dalam hati umat untuk mendirikan gereja di atas Bukit Sempu.
Bapak Ir. Susilo Raharjo dan Bapak Guna di Malang Yudo selaku direktur dan staf PT IBS, yang diberi hak untuk mengelola Bukit Sempu menjadi Kompleks Perumahan PPLH, berkenan mengikuti doa bersama tersebut. Bapak Ir. Susilo Raharjo berjanji memberikan tanah kepada kelompok doa tersebut untuk mendirikan sebuah gereja. kelompok doa memutuskan bahwa luas tanah yang dibutuhkan 1295 m2 yang kemudian diminta melalui proposal kepada Direktur PT IBS. Sebatang pohon jati yang tumbuh di pekarangan rumah bapak FX Wagimin di Dusun Sambungan diserahkan untuk dibuat menjadi Salib besar.
Setelah pohon tersebut kering, dilakukan prosesi membawa Salib ke Bukit Sempu dengan doa Jalan Salib dari tempuran (tempat bertemunya dua anak sungai) Sungai Kontheng dan Sungai Bedhog. Sesampainya di puncak Bukit Sempu, Salib tersebut diberkati oleh Rm. St. Hartono Pr., yang saat itu bertugas di Paroki HKTY Pugeran. Perencanaan pembangunan gereja di Bukit Sempu dilakukan oleh Ir. RJB Soehendrajati dan diresmikan oleh Kepala Daerah/Bupati Kabupaten Bantul saat itu, KRT. Suryopadmo Hadiningrat sekaligus diberkati oleh Uskup Agung Semarang Mgr. Julius Rijadi Darmatmadja, S.J pada tanggal 20 Mei 1990.
ALAMAT
Jl. Rakai Hino 76, PPLH Gunung Sempu , Tamantirto, kasihan, Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta 55183